Jumat, 22 Januari 2016

SYAHADAT RUH

(hakikat nur qasam,nur muhammad,nur diri)
(artikel ini saya wariskan kepada kawan kawan yang sudah saya bangunkan benih nur muhammadnya,bagi yang belum maka artikel ini dapat di jadikan bahan bacaan untuk referensi penambah bahan bacaan dan pengetahuan makrifatnya)
saudara pasti mengenal ruh secara zahir namun pasti kita semua tidak mengenal ruh secara bathin,sebab ruh itu adalah bagian terpenting dari AKBAR nya ALLAH,ruh adalah bagian yang teramat tersembunyi dan teramat rahasia bagi makhluk yang bernyawa,ruh sengaja di ghaib kan se ghaib ghaibnya oleh tuhan karena dalam ruh ini lah tersimpan berbagai rahasia kekuatan tuhan,tugas ruh sangatlah besar bagi perjalanan takdir makhluk bernyawa tersebut,ruh lah yang bertugas membawa jasad datang dan membawa jasad pulang,ruh sungguh besar tugas dan kewajibannya,oleh sebab itu lah di dalam ruh itu tersimpan berbagai induk kekuatan dari makhluk hidup tersebut,ibarat standarnya ruh adalah wadah dari bahan bahan yang akan selalu di butuhkan oleh makhluk hidup tersebut selama ia berjalan mulai dari hidup di alam nyata dan alam ghaib sampai nanti pulang dalam perjalan kematian yang sangat panjang,semua bekal dan persiapan untuk perjalanan nan panjang tersebut tersimpan cukup dan harus melimpah dalam ruh,jika ruh tadi mengalami kekurangan bekal dan persiapan saat dia mulai di perjalankan maka ia akan mengundurkan diri untuk melanjutkan perjalanan tersebut,orang sekarang menyebutnya “keguguran”keguguran bayi dalam kandungan ini terjadi sama rata pada semua makhluk yang bernyawa,manusia,jin dan hewan.
Ruh juga memerlukan keyakinan dan kepastian yang kuat akan arah dan apa apa yang akan dia lakukan selama membawa jasad datang hingga membawa jasad pulang(kematian) keyakinan dan kepastian ini sangat dia perlukan sebagai penguat dan penjelas selama dia berjalan,jadi metode zahirnya seperti ini ” jasad membutuhkan kepastian dan keyakinan yang kuat dari ruh untuk bisa succes dalam perjalanan datang hingga pulang nanti dan ruh juga membutuhkan kepastian dan keyakinan yang kokoh sebagai pemimpin jasad dalam perjalanan dan pulangnya nanti,jasad akan mendapatkan keyakinan dan kekuatan dari ruh tadi melalui penghubung seperti bahasa,ucapan,kalimat,ayat atau mantra apa saja yang di yakini,dengan hal di atas yang dia yakini maka jasad akan mampu mendapat suplai tenaga,energy,keimanan,keyakinan,keberuntungan,kekuatan secara terus menerus dari ruh dan begitu juga ruh dia juga akan mendapat kepastian dan penguat dari yang mengutusnya melalui penghubung,bahasa,ucapan,kalimat,ayat ataupun mantra yang ruh tersebut yakini,oleh sebab itulah jasad melakukan ritual ritual ibadah,ritual ritual ke agamaan,ritual ritual supranatural sebagai bentuk penghubungnya kepada ruh,ritual ritual serta amalan tersebutlah yang di namakan oleh agama islam sebagai SYAHADAT,dengan syahadat yang di yakini oleh jasad tadi maka ia mampu terhubung secara terus menerus kepada ruh,yang efect dari hubungannya yang akrab ini maka jasad akan mendapatkan selalu suplai suplai apa saja yang jasad butuhkan selama dalam perjalanan tadi dari Ruh tersebut,begitu juga dengan RUH,untuk dapat terhubung selalu dan mendapat kekuatan serta apa apa yang terus menerus dia butuhkan dari yang mengutusnya (TUHAN) maka ia juga menggunakan ritual ritual keagamaan atau amaliyah kalimat,yang mana kaum makrifat menyebutnya dengan kalimat SYAHADAT RUH,maka sekarang dapatlah terbuka pada alam pengetahuan bathin kita bahwa JASAD ITU MEMILIKI SYAHADAT SEBAGAI BENTUK PENGHUBUNGNYA KEPADA RUH DAN RUH JUGA MEMILIKI SYAHADAT SEBAGAI BENTUK PENGHUBUNGNYA KEPADA YANG MENGUASAINYA (TUHAN) OLEH SEBAB ITULAH SYAHADAT TUBUH ADALAH BERBEDA DENGAN SYAHADAT RUH,SEMUA MAKHLUK YANG MEMILIKI RUH ITU MEMILIKI SYAHADAT YANG BERBEDA BEDA,SYAHADAT TUBUH ITU ADALAH “ASYHADUA AN LAILLAHA ILLALLAH WA ASYHADU ANNA MUHAMMADARASULLALLAH” DAN SYAHADAH RUH ITU ADALAH ” mohon di maafkan saya lindungi dulu kalimatnya agar terjamin ke aslian kalimat tersebut dan menghormati kawan kawan yang sudah saya bangunkan langsung benih nur qasam dan nur muhammadnya” (nur qasam dan nur muhammad serta nur diri itulah satu menyatu padu dengan RUH,…Ruh adalah pancaran dari nur qasam nur muhammad nur diri yang bergabung dalam satu kesatuan,sehingga efect dari kesatuan mereka ini maka hiduplah jasad,kelak jika jasad akan mati maka ketiga nur ini akan berunding terlebih dahulu lalu mereka akan bercerai berai terpisah,nur qasam dan anaknya nur muhammad akan berjalan lebih dahulu ke alam kematian dan nur diri akan berjalan di belakang/tinggal di mana jasad tadi lama berada (orang orang perdukunan sering menyebutnya qorin dari jasad yang meninggal)…..nah di sinilah letak sangat pentingnya arti dari bangunnya nur qasam dan nur muhammad tadi,perjalanan ke alam kematian benar benar sangat gelap ruang dimensinya,menurut seorang kiyai besar di kampung saya yang pernah mati suri (mati selama 18 jam lalu setelah di masuk kan ke kubur dia hidup lagi) bahwa alam gerbang perjalanan kematian itu saja gelapnya 99x gelap saat gerhana matahari,perjalanan masih panjang…ruh masih memiliki kewajiban membawa apa yang telah di titipkan kepadanya untuk sampai pulang ke titik maqom keberadaannya,jika ruh tadi memiliki cahaya yang kurang maka jalannya pasti akan terseok seok seperti orang rabun mata,bahkan kadang kadang tak mampu berjalan sebab cahaya nya sangat redup sehingga penerangan akan jalan tersebut tentu menjadi sangat gelap,NUR QASAM DAN NUR MUHAMMAD adalah cahaya penerang bagi ruh,semakin bercahaya nur tersebut maka semakin jelas jalan pulang karena gelap telah ter atasi,namun bagi nur atau cahaya nya yang tak pernah bangun tentu saja perjalanan pulang ini adalah perjalanan yang sangat menakutkan,berjalan dalam gelap dengan cahaya penerang hanya 5 volt saja………maka bangunkan lah sekuat yang kita mampu NUR BIN CAHAYA NUR QASAM DAN NUR MUHAMMAD tersebut agar kita tak tersesat jalan pulang,ujung ujung mau jalan ke masjid karena gelap kita malah berjalan ke rumah bordil atau area syeithon,maka RUH tadi akan terkontaminasi sipat sipat syeithon dan jika lama tersesat di area syeithon itu maka tentu saja NUR yang sekaligus RUH itu akan menjadi syeithon (orang orang perdukunan selalu menyebutnya arwah gentayangan..hihihihihi )
Di dalam rahim ibu sesungguhnya adalah masa di mana ruh kita sangat sering mengucapkan SYAHADAH RUH,karena jasadnya tentu belum mampu beraktifitas secara utuh sehinggga tak kan mungkin mampu mengucapkan syahadah jasad seperti syahadah yang kita yakini dan ucapkan saat ini,jangan kan berucap…untuk mampu bernapas saja kita mesti mendapat banyak makanan dari ibu kita,oleh sebab itulah dalam rahim makhluk ALLAH yang paling banyak dan selalu mengucapkan syahadah ya hanya RUH yang sudah hidup dan utuh dalam jasad bayi tadi,semakin sering ruh mengucapkan syahadah dalam jasad bayi itu maka ruh akan semakin memiliki berbagai kemampuan,berbagai kekuatan serta bertumpuk tumpuk keyakinan untuk turun ke muka bumi,sekaligus syahadah yang di ucapkan oleh ruh tadi akan membuat kekuatan kekuatan yang baru di titipkan kepadanya menjadi terkumpul sebagai bekal kelak menanggung dan bertanggung jawab membawa jasad tersebut dalam perjalanan panjang sebagai perintah KUN FA YAKUN TUHAN…..namun kuasa alam nyata muka bumi ALLAH ini ternyata lebih kuat dari kuasa jasad dan ruh tadi rayuannya,setelah lahir ke muka bumi,jasad lah yang pertama asyik masyuk dan terbuai oleh kenikmatan muka bumi ALLAH ini,di karenakan ruh menempati jasad maka lama kelamaan ruh tadi juga terkontaminasi oleh kesenangan jasad tadi sehingga ruh mulai lupa dengan syahadah diri nya,lama tak lagi menyebut nyebut syahadat ruh nya mengakibatkan ruh tadi tertidur dalam kekenyangan nikmat dunia yang di ajarkan oleh jasad,akhirnya…ruh tadi/NUR QASAM DAN NUR MUHAMMAD tadi tak lagi tau siapa dirinya yang sesungguhnya,nur tersebut tertidur pulas,tidur dalam kemalasan,sehingga kekuatan kekuatan yang dia kumpulkan selama dalam rahim pun ikut tertidur tak dapat di gunakan lagi,kini jasad hanya memiliki kekuatan otot atau kekuatan zahir saja lagi,yaitu otot,akal dan nafsu…jasad hanya mengandalkan tiga kekuatan kasar ini saja dalam hidupnya,jasadnya tak memiliki khasiat lain selain hanya bekerja keras,ber akal dan ber nafsu,jasad yang seperti inilah yang di sebut orang orang ilmu hikmah dengan mayat hidup,”HIDUP SEGAN MATI TAK MAU”padahal jika ruh nya tetap memancarkan cahaya energy nya dan jasad bisa mendapat suplai selalu energy tersebut dari ruhnya maka tentu saja kekuatan ototnya akan menjadi kekuatan ganda,otot kawat tulang besi,otot kuat bersepuh gursani (dalam ototnya terpancar khasiat besi qursani) begitu juga dengan akal dan nafsu nya,kedua kemampuan jasad ini akan menjadi kemampuan zahir yang berkhasiat energy energy supranatural…maka sekali lagi SYAHADAH RUH SANGAT DI PERLUKAN BAIK DALAM HIDUP SAMPAI BERTEMU DENGAN GERBANG KEMATIAN.
Soal kemampuan ghaib,tidak dapat kita pungkiri bahwa semua itu adalah aktifitas dan hasil dari pancaran RUH yang merupakan NUR QASAM DAN NUR MUHAMMAD TERSEBUT,jasad tak dapat memancarkan apa apa,paling kuat jasad itu hanya mempu memancarkan AURA/nur diri…ini pun hasil sisa dari NUR QASAM DAN NUR MUHAMMAD YANG SATU MENYATU PADU DENGAN YANG BERNAMA RUH,aura itu tak ada kena mengena nya dengan khasiat tubuh,aura hanyalah gelombang radar dalam bentuk cahaya efect dari bertemu nya sipat air dan sipat panas tubuh kita/jasad,seperti gelombang pelangi yang timbul karena benturan embun air sehabis hujan dengan panas matahari…tak ada khasiat apapun yang dapat di ambil dalam aura tersebut selain hanya kira kira dan dugaan dugaan saja tentang sipat sipat orang yang di hubung hubungkan dengan aura jasad/badannya,kadang benar kadang banyak salahnya….yang berkhasiat itu adalah pancaran nur qasam dan nur muhamad itu sendiri yang kita sebut dengan nama RUH,….ruh yang memancar terang benderanglah yang jika tembus ke luar dari pori pori jasad kita yang akan mampu merubah ubah berbagai kondisi gelombang alam muka bumi ini….NUR QASAM ITU BERADA DI JANTUNG,NUR MUHAMMAD ITU DI TULANG SULBI DAN NUR DIRI ITU DI DALAM OTAK ADA MINYAK,DI DALAM MINYAK ADA BONAK DI DALAM BONAK ITU LAH NUR DIRI.
Indah bukan jika kita mengenal siapa diri kita,siapa jasad kita,siapa ruh kita,hingga puncaknya kita mengenal siapa tuhan kita nan susungguhnya,bukan hanya kenal tuhan dari nama nya saja tapi kenal langsung pemilik nama tersebut.
Sejuk bukan jika kita mengenal nur qasam,kita nur muhammad kita,mengenal lah yang akan mampu membangunkannya,mengenal sebenar benar mengenal lah yang akan membuat kita mampu mendaya gunakan kemampuan kemampuan yang terdapat dalam NUR tersebut,karena TUHAN SEBAGAI INDUK DARI NUR SEMATA MATA ITU MEMANG MEMBELAH DAN MEMANCARKAN NUR DIRINYA SENDIRI SEHINGGA BERNAMA NUR QASAM MENITIK MENJADI NUR MUHAMMAD,MEMECAH SEHINGGA MENJADI NUR DIRI UNTUK MEMBERIKAN DAN MENANCAPKAN KEPADA MAKHLUKNYA ITU KEBESARAN DAN KEMAHA KASIH SAYANGAN SIPAT SIPATNYA,AGAR MAKHLUKNYA ITU MENGENALNYA MELALUI SIPAT SIPAT YANG DIA TANCAPKAN TERSEBUT,AGAR MAKHLUKNYA MENGECAP SEBAGIAN KEKUATAN DARI DIRINYA TERSEBUT,AGAR MAKHLUKNYA MENYADARI BAHWA DIA BENAR BENAR TUHAN SE TUHAN TUHANNYA,TUHAN YANG TAK BISA DI BANTAH DENGAN LOGICA DAN TAK TERBANTAHKAN DENGAN NALURI,TAK MAMPU DI TOLAK SECARA ZAHIR APALAGI DI TOLAK SECARA BATHIN

Blog Archive

About Me

rajaryzalkelayang@gmail.com
Lihat profil lengkapku