Jumat, 03 Agustus 2018

AWAL MENGENAL ALLAH BAGIAN DUA





rajaryzalkelayang@gmail.com
Kawan kawan..sesungguhnya hidup ini bukanlah ujian,semua yang kawan kawan alami selama hidup di dunia ini sesungguhnya adalah jalan mengenal allah semata mata...ketika kesempitan dan kesenangan hidup di alami,pada zahirnya allah semata mata hanya ingin membuka jalan bagi kawan kawan untuk dapat mengenal NYA,..sampai di mana seorang makhluk NYA itu dapat mengenal dan menemukan NYA maka di adakanlah kesempitan atau kesenangan itu,jika ujian yang allah adakan kepada hidup manusia maka yang pantas di tuju memanglah surga atau neraka sebab ujian itu amat erat hubungannya dengan hadiah kesenangan bagi yang lulus dan kesempitan atau zab bagi yang tidak lulus persis seperti gambaran surga dan neraka...namun ada hal yang amat perlu kawan kawan teliti bahwa sesungguhnya akhir dari pencapaian manusia itu kelak bukanlah pada surga dan neraka...apa pencapaian akhir sebenar akhir dari manusia itu kelak..? ialah dapat bertemu dan mengenal akan allah..dapat mengenal dan melihat allah itu jauh lebih nikmat dan menggairahkan dari pada surga dan tidak mengenal allah nanti pada saat akhir akan jauh lebih mengerikan dari pada berada di dalam neraka..percaya dech.

ujian itu ndak ada sesungguhnya...sebab kita memang sudah telah lulus ujian sebelum kita di lahirkan ke dunia dan ndak perlu juga mencari bekal di akhirat saat di dunia karena bekal itu semua sudah allah titipkan saat kita lahir ke dunia ini..dengan bekal dan telah pernah di uji itu lah manusia berusaha mengenal siapa tuhan nya..ada orang yang menempuh jalan mengenal allah melalui sesuatu yang sesat,bisa jadi saja yang mampu baru dia lakukan usaha untuk mengenal allah itu ya baru melalui jalan yang sesat itu,ada juga yang mendapat jalan mengenal allah melalui jalan yang suci..ya kebetulan jalan itu yang allah adakan bagi nya untuk mengenal tuhannya,nanti pada akhir perjalanan baru akan tau jalan siapa di antara jalan jalan itu yang terbukti dapat mengenal allah,jadi ndak perlu minder dan berputus asa jika saat ini kawan kawan tengah menempuh jalan sesat atau bid'ah dalam mengenal allah,yang penting nawaitu nya jelas bahwa kawan kawan harus sadari bahwa semata mata ini untuk mengenal allah yang sesungguhnya..tidak dapat mengenal allah itu sungguh lebih mengerikan dari pada kawan kawan masuk neraka,mari kita bayangkan dalam persepsip manusia bodoh seperti saya ini,andaikan lah saya masuk neraka tetapi saat di dunia saya telah mengenal allah,saat di azab itu karena saya mengenal allah maka saya masih bisa meminta ampunan atau paling tidak menyebut wujud allah yang saya kenal itu sambil di hajar dengan cambuk api...ketika cambuk api nya membakar diri sambil itu pula saya menjerit memanggil allah yang saya kenal tadi,lama lama kan yang mengenal tadi juga akan kasihan paling tidak rasa sakit kan masih agak berkurang lah sebab saat di hajar saya masih bertuhan kan allah,inti nya masih ada lah tempat untuk mengadukan betapa sakitnya siksa neraka itu yaitu allah yang sudah saya kenal tadi...lalu bagaimana jika saya masuk neraka tidak pula mengenal siapa tuhan saya,bisa di bayangkan putus asa ndak ada harapan hidup nya kan..lho mau mengadu ke siapa untuk berteriak menyatakan sakit nya siksa neraka dan kepada siapa juga bertanya kapan berakhir nya masa di siksa ini..tuh serba kebingungan kan,mau ngadu ke madona..lha wong madona nya lebih tersiksa dari pada kita...begitu amat pentingnya manusia di muka bumi dapat mengenal siapa tuhannya.

lain pula lagi jika di andaikan saya masuk surga tetapi tidak kenal siapa tuhan saya..apa enak nya duduk manis di surga terus clingak clinguk nanya ke kawan kawan sebelah..woii ente udah lihat yang mana allah itu,trus si kawan malah jawab " aku juga udah dari kemaren nyari nyari tuh yang mana sih tuhan allah itu kok belum nemu nemu,rasanya kok kurang enak ya tinggal di surga nya allah tapi ndak kenal si pemiliknya,kan kita bingung mo pesan sesuatu kepada siapa,gini gini kan kita ada request juga ni" nah tu kan serba ndak enak kok kalau sebelum ke surga itu tidak mengenal allah ta'ala.
jadi sebelum kawan kawan memasuki surga atau neraka maka ada baiknya lakukan lah dahulu usaha mengenala allah..ketika kita di berikan keadaan yang menyenangkan maka sesungguhnya tidak ada ujian apapun dalam kesenangan itu,murni kesenangan itu allah berikan sebagai bentuk kasih sayang NYA kepada kita,ndak ada udang di sebalik batu dalam sipat,qudrat dan iradat allah,yang ada hanya lah allah hendak mengenal batas pengenalan kita kepada NYA,apakah dengan kesenangan itu kita dapat menemukan dan mengenal allah ta'ala atau malah sebaliknya kita tersesat mengenal allah kepada yang lain,begitu juga dengan kesempitan yang allah adakan pada kita,ini bukan berarti allah membenci atau menguji kita dengan kemiskinan tersebut..allah juga hendak melihat apakah dengan kemiskinan itu kita tetap bersegera mengenalnya atau malah melupakannya..jadi jalan mengenal allah itu dapat di lalui melalui kekayaan/kesenangan dan lebih lebih lagi melalui kemiskinan termasuk surga dan neraka itu semata mata hanya sebuah jalan untuk dapat sampai mengenal allah..jadi jangan lakukan jalan mengenal allah dengan menjadikan surga dan neraka,kaya dan miskin sebagai tujuan sebab jika kawan kawan jadikan sarana itu sebagai tempat yang di tuju maka pasti kawan kawan tidak akan dapat mengenal allah dari dunia sampai akhirat sebab pula yang akan kita tuju itu puncaknya adalah tuhan allah tadi bukan surga bukan pula neraka.

langkah langkah yang paling ringan dari gambaran apa yang saya tulis di atas dapat saya sederhanakan seperti ini...ketika kawan kawan memulai jalan mengenal allah,jangan lah kawan kawan pandang tubuh yang zahir ini sebab tubuh yang zahir ini dapat mengambarkan simbol simbol neraka dan surga...maksud saya,kawan kawan umpamanya menempuh jalan puasa sunnah untuk dapat mengenal allah,maka jangan kawan kawan pandang dan lihat kejadian pada tubuh nan kasar kawan kawan sebab jika kawan kawan memandang yang kasar maka takut dan putus lah langkah untuk mengenal allah tersebut,seperti..setelah menjalankan puasa sunnah satu tahun,lalu kawan kawan lihat kondisi tubuh kawan kawan yang semakin kurus..maka pasti akan timbul cemas dan takut,badan saya kurus karena kekurangan gizi sebab sudah menjalankan puasa satu tahun..wah kalau begini nanti apa kata tetangga,pasti ada yang mengira saya mengidap penyakit kronis yang di biarkan begitu saja..maka mulai lah timbul rasa takut tadi dan otomatis kekuatan kawan kawan untuk mengenal allah pasti jauh berkurang.
berikutnya contoh lagi..kawan kawan menempuh jalan mengenal allah melalui sholat malam,rutin sudah dua tahun selalu begadang agar bisa sholat malam,pagi sudah berangkat kerja,pulang setelah isya..mau tidur sebentar anak dan istri pula lagi yang di urus,sehingga ketika kawan kawan memandang tubuh yang zahir terlihatlah,kepala kok gampang pusing,kadang pandangan berkunang kunang..nah ini pasti karena sudah dua tahun selalu begadang untuk sholat malam,mulai timbul cemas dan niat menghentikan sholat malamnya...ini yang saya maksud ketika menempuh jalan mengenal allah jangan pandangi tubuh nan kasar..jadi apa yang di pandang? ya allah itu semata mata lah yang terus kawan pandangi..bagaimana cara memandangnya..? ku pandang sipat,qodrat dan iradat MU,KU LETAK KAN DI POHON PUTUS POHON ITU,KU PANDANGI DI LEMBAH,BEKUWAH LEMBAH ITU,KU LETAK KAN DI GUNUNG BEGUNCANG GUNUNG ITU,KU LETAK KAN DI URAT LEHER,PUTUS URAT LEHER ITU,ITU LAH YANG KU PANDANG PANDANG TAK TENTU HARI TAK TENTU BULAN...begitu lah kira kira bathin kita dalam mengenal allah....minta ampun maaf banyak banyak atas kedangkalan pengetahuan dan banyaknya salah dan khilaf dalam tulisan saya ini...assallammualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

di posting oleh keluarga.bertuah@gmail.com