Rabu, 14 September 2016

HIZIB PAMUNGKAS UNTUK PESERTA IJAZAHAN ILMU ILMU PILIHAN





 rajaryzalkelayang@gmail.com
----------------------------------------------
Di dalam alquran sendiri menyampaikan bahwa nabi musa,penerima wahyu kitab taurat adalah nabi nya bani israel...kita sebagai muslim di wajibkan meng imani taurat dan juga nabi musa ini,dari keterangan hampir semua para tuan guru di bumi sumatera,menyampaikan bahwa masa masa kehidupan nabi musa adalah masa masa yang paling banyak timbulnya berbagai keghaiban,boleh di kata pada masa masa itu hampir semua manusia di daerah sono adalah ahli ahli sihir paling tidak mengetahui berbagai ilmu ilmu sihir,oleh sebab itu nabi musa di anugerahi kekuatan ghaib yang jauh lebih besar dari umat yang di pimpinnya saat itu,dari mulai membelah laut,turunnya 'tabut' sampai yang paling extreme,nabi musa meminta kepada allah agar allah bersedia memperlihat kan nur nya/cahaya sebenarnya zat allah itu,banyak orang mengatakan bahwa nabi musa meminta agar allah bersedia memperlihatkan rupa bentuk allah itu sendiri...sekali sekali tidak akan mungkin seorang nabiyullah meminta sesuatu yang dia tau sesuatu itu tidak dalam batas kemanusiaannya,saya yakin bin percaya nabi musa tidak sebodoh itu dalam berdoa..di tambah analisis dari beberapa tuan guru dan alim ulama tadi menyatakan bahwa yang di minta oleh nabi musa adalah agar allah bersedia memperlihatkan atau menampak kan cahaya semula jadi zat nya,..mengapa hanya cahaya sejati allah itusaja yang di minta nabi musa..? karena pada saat itu batas tertinggi untuk menuju ketuhanan gambarannya adalah cahaya,di atas cahaya pada waktu itu belum di kenal zat lainnya,berbeda pada jaman sekarang,dari alquran sendiri para peneliti telah menemukan bahwa di atas cahaya itu masih ada satu zat lagi yang lebih halus dan lebih terang benderang tetapi tidak memancarkan hawa panas yaitu 'metamorphosis/meta cahaya'..apa itu metamorphosis..? yaitu cahaya yang lebih lembut,lebih terang benderag dan sejuk,jika anda tengah berjalan di jalan raya dengan menggunakan kendaraan di saat terik panas matahari maka anda akan dapat melihat dari jarak jauh di antara beberapa centimeter di atas jalan aspal itu terlihat lagi satu cahaya selain cahaya matahari,dalam bahasa kita sering di sebut patamorgana....
kajian yang kedua mengapa nabi musa tidak mengucapkan meminta agar allah menampak kan wujud atau rupa nya kepada nabi musa ialah....pada saat itu,berbagai cahaya di muka bumi ini telah di anggab sebagai dewa atau tuhan oleh manusia termasuk bangsa yahudi israel itu sendiri,matahari yang bercahaya maka di sembah sebagai tuhan,bulan terang yang bercahaya di sembah sebagai tuhan,api unggun yang bercahaya terang juga di sembah sebagai tuhan bahkan salah satu fir'un yang dengan sihir nya mampu membuat tubuhnya seperti mengeluarkan cahayapun di sembah sebagai tuhan oleh masyarakatnya,lalu nabi musa merenung secara makrifat...jika lah cahaya itu adalah tuhan,lalu tuhan mana yang bener,dan kalau pun bener maka mengapa ada banyak cahaya/banyak tuhan...sedangkan beberapa wahyu yang dia terima di dalam jiwa nya,tuhan tetap menjanjikan bahwa DIA adalah ESA,satu dan tidak menyerupai apapun yang di lihat oleh makhluk ciptaannya,maka oleh itu nabi musa berdoa kepada allah dengan kalimat yang serupa dalam bahasa kita saat ini kira kira begini " ya allah...tampak kan lah cahaya mu yang sebenar nya cahaya,yang tidak menyerupai apapun cahaya yang di lihat oleh makhluk yang engkau ciptakan,agar aku mengenal mana cahaya mu dan mana cahaya ciptaan mu".

maka allah menjawab permintaan nabi musa itu seperti dalam al quran surat (al A'raf : 143)..maka di dalam penjelasan ringkas di dalam alquran,pecah lah gunung tersebut karena tidak kuat melihat cahaya sebenar allah itu..jadi bukan hancur karena melihat rupa allah...baru melihat cahaya sebenarnya allah saja sudah hancur gunung tersebut apalagi jika sempat allah berkenan memperlihatkan rupa nya..tetapi dalam kajian ini kita sebagai muslim harus berhati hati dengan siasat bani israel/yahudi saat mengenai kejadian mukjizat ini....rata rata pemuka agama bani israel bahkan beberapa masyarakatnya mengatakan bahwa nabi mereka lah yang memiliki mukjizat paling kuat di antara nabi nabi agama lain sebab,saat kejadian ini walaupun gunung itu hancur namun nabi musa masih sempat melihat sedikit rupa tuhan setelah terlihat itu lah baru nabi musa pingsan...sehingga mereka meyakini sampai hari ini adalah kultur manusia yang memiliki ilmu ghaib/ilmu mukjizat/ilmu kharomah dan ilmu lainnya paling tinggi di muka bumi ini...sebab nabi mereka adalah manusia yang pernah mampu melihat atau di perlihat kan rupa allah yang sebenarnya walaupun sedikit...saya pernah berbantah bantahan secara sopan dengan seorang pemuka agama yahudi di jakarta " bahwa saya yakin dari yang tersirat dalam surat alquran itu bahwa nabi musa tidak melihat rupa tuhan tetapi dia melihat cahaya sebenarnya tuhan betul...kalau pun dia melihat rupa tuhan beberapa detik sebelum gunung itu pecah dan dia pingsan maka yang di lihat nya saya pastikan bukan allah tetapi tuhan tuhan yang lain,memang tidak dapat kita pungkiri bahwa bangsa bani isrel itu berberapa kali di sebut di dalam alquran sebagai bangsa yang allah lebihkan dari bangsa bangsa lain baik kecerdasannya termasuk juga kelakuannya,saking lebih nya kelakuan,apa yang tidak di lakukan oleh bangsa lain maka akan di lakukannya..heheheee...namun yang terniat akan saya berikan kepada peserta ijazahan ilmu ilmu pilihan bukan mengenai bangsa bani israel tetapi,doa apa yang nabi musa pakai sampai allah bersedia mengabulkan permintaannya tersebut,menurut ijazahan dari tuan guru yang saya temui...sebenarnya doa itu lah yang menyebabkan gunung itu pecah berkeping keping dan saat nabi musa telah kembali sadar dari pingsannya,dia kebingungan dengan gunung yang tadi nya menjulang kini telah rata dengan tanah..lalu apa yang nanti akan di jelaskan kepada umat nya atas rusaknya gunung dan bumi di tempat tersebut,salah salah sedikit nanti malah umatnya akan menyembah nabi musa sendiri karena melihat betapa sakti dan kuatnya nabi musa sehingga memandang gunung saja pecah gunung nya....menggigil nabi musa ketakutan,kali ini jauh lebih takut dari permintaannya yang pertama tadi,sebab...permintaan pertama itu pasti di maafkan karena allah maha pemaaf,namun untuk kejadian yang kedua jika umatnya beralih asumsi dan keyakinan bahwa nabi musa lah yang tuhan...wah..wah..wah...cilaka 17 namanya tu,nabi musa akan sangat sulit mempertanggung jawabkan perubahan nya di akui sebagai nabi kepada di akui sebagai tuhan oleh umatnya,kalau satu dua orang keluarga dekat mungkin dapatlah di berikan penjelasan bahwa yang melakukan itu adalah allah ta'ala namun jika kepada semua umatnya tentu tidak akan cukup umur nabi musa untuk memberikan penjelasan dan meluruskan kembali aqidah umatnya tersebut....apa tidak menggigil jiwa dan raga seorang nabi musa,beliau sangat mengetahui betapa sangat besarnya dampak/dosa jika hal tersebut terjadi....

mau minta lagi kepada allah untuk di jadikan semula jadi gunung yang telah hancur itu seperti sedia kala,..hati sudah malu,masak tadi barusan minta,lalu di khabulkan kini minta lagi..maka yang ter ingat oleh nabi musa hanya sebuah doa saja yaitu doa yang tadi di baca saat meminta permintaan yang pertama,bukti nya doa itu khabul..maka besar keyakinan nabi musa jika di baca lagi doa itu maka permintaan yang kedua ini akan di khabulkan,sebab permintaan kedua lebih ringan dari permintaan yang pertama...maka di bacalah doa itu oleh nabi musa....alhamdu lillah berkat wasilah doa tersebut atas ijin allah ta'ala jua kembali lah gunung yang telah rata dengan tanah itu seperti semula jadi nya...hingga saat ini gunung tersebut masih dapat di lihat oleh kita yang hidup pada hari ini,kalau lah nabi musa lupa doa itu,,...entah apalah yang terjadi,kejadian ghaib dalam bentuk kemukjizatan itu tidak akan sampai ke telinga kita pada hari ini...dan tentu saja akan menggoyahkan iman kita kepada ke ESA an allah ta'ala tentu nya,lalu setelah terdiam membisu mendengar informasi yang di sampaikan sang tuan guru ini,saya bertanya secara langsung..lalu doa apa yang di pakai nabi musa dalam peristiwa tersebut syech...? sebenarnya doa itu sampai hari ini masih ada yang mengamalkannya,sejak jaman kerajaan..sampai jaman penjajahan bahkan sampai adanya pemelihan kepala daerah secara langsung saat ini,doa itu masih tetap di amalkan oleh sedikit orang yang berezeki di ajarkan guru atau orang tuanya yang paham mengenai kajian tersirat dari nabi musa tersebut..dari ayat ayat nya saya lihat (kata tuan guru ) doa nya sangat panjang,namun sekali doa itu terbaca sampai habis maka seluruh surat di dalam alquran pun ikut terbaca/tersebut..jadi boleh di kata..doa pamungkas nabi musa itu adalah doa yang paling lengkap sebagai wakil atau mewakili seluruh ayat,surat,huruf bahkan tanda di dalam alquran tersebut,menurut perasaan beliau...karena doa itu jika di baca maka seluruh surat dan ayat di dalam penyempurna kitab kitab suci  yang akan turun ribuan tahun setelah nabi musa wafat,membuat dampak gunung itu pecah saking tidak kuatnya mendengar kebesaran dan kesempurnaan surat dan ayat tersebut,yang kini surat dan ayat tersebut terkumpul di dalam alquran...setelah saya di ijazahakan doa tersebut,kayaknya entah karena sugesti atau karena memang bacaan doa itu pamiliar/akrab di telinga saya..alhamdu lillah hanya dalam 20 menit saya sudah hapal doa tersebut..lalu apakah doa itu di gunakan untuk memecahkan gunung kembali...? heheheee....ndak jaman lagi doa di gunakan untuk merusak alam,lagian saya bukan kadis P.U.yang harus menghancurkan gunung untuk membuat jalan lintas sumatera,..doa itu sangat nyaman dan enak di amalkan,selain terlihat jelas bahwa semua isi doa nya adalah ibu dari semua surat di alquran sehingga rasa nya lengkap jika di jadikan doa pamungkas untuk semua keperluan akhirat dan duniawi,..aneh nya saya pernah ijazahkan kepada seorang kawan sesama kuli hukum ber agama nasrani,dia pun mengakui..'kok enak ya mengulang ngulang bacaan yang kamu berikan ini',begitu katanya.

cronologis pembacaan doa oleh nabi musa
begini lho...'adat nya setiap nabi itu kalau meminta sesuatu,sebelum meminta itu dia pasti akan membaca doa doa dulu kepada allah ta'ala,doa doa tersebut berisi pujian pujian,janji janji allah,qosam qosam allah (qosam:sumpah) lalu setelah doa doa itu selesai baru di ucapkan permintaan atau niat...jadi nabi musa ngak sekonyong konyong naik ke gunung lalu mengucapkan permintaan kepada allah...nah saat allah memerintahkan nabi musa untuk memandang gunung itu dengan isyarat jika gunung itu tidak hancur maka engkau dapat melihat cahaya sebenar nya AKU,lalu nabi musa memandangi gunung...dan allah berkata/berfirman kepada gunung itu,..firman atau kata kata allah itu terpancar dalam bentuk cahaya sebenar cahaya NYA,jadi bukan berkata kata seperti bahasa manusia,sebab allah telah pastikan bahwa dia tidak di serupai oleh apapun makhluk yang dia ciptakan,jadi firman allah pun pada asalnya ialah berbentuk cahaya jadi bukan dalam bentuk kata kata manusia dan karena cahaya dari bentuk firman itu adalah cahaya sebenarnya milik allah maka gunung itu pecah,ini membuktikan kebenaran cahaya allah dari pada cahaya matahari yang menyinari terik sang gunung namun gunung tidak pecah oleh cahaya matahari tersebut..cahaya firman atau kata kata allah ini di tangkap oleh kebendaan seperti jiwa dan raga nabi musa lalu baru di transfer dalam bentuk bahasa atau kata kata doa,begitu juga pada gunung...saat cahaya itu tampak oleh gunung maka gunung menyerap cahaya itu lalu mentransfer nya dalam bentuk kebendaan berupa tingkah laku dan kejadian,namun sayangnya gunung tidak memiliki jiwa sehingga dia tidak mampu memantulkan kembali cahaya firman tersebut,akibatnya sang gunung pecah dan meletus...dalam ilmu tehnology islam...cahaya allah itu dapat di terima oleh tubuh manusia karena satu satu penyebabnya adalah cahaya itu di pantulkan kembali oleh jiwa ke bentuk seperti doa,mukjizat,kharomah ataupun khasiat..jika tidak di pantulkan maka tubuh akan pecah terburai burai seperti balon yang di isi angin tampa ada pengeluaran/penyaluran...nah gunung tidak memiliki kelakuan memantulkan sebab dia tidak memiliki jiwa sehingga cahaya firman allah itu hanya terkurung di dalam gunung,siapa yang tahan...coba kalau gunung mampu menuliskan doa..insyaallah aman aman saja dia tu...gambaran simple nya...cara kerja radar,pada operator pusat...radar di pancarkan dalam bentuk cahaya,lalu oleh alat penerima cahaya tadi di transformasi menjadi bentuk huruf dan kode kode tulisan,tapi kan tetap asal mula jadi nya kode kode dan tulisan itu adalah cahaya...nah kurang lebih begitulah yang terjadi pada kondisi nabi musa,jadi yang menghancurkan gunung itu adalah karena tidak kuat menahan cahaya firman allah tersebut,firman allah yang terlihat oleh gunung dan nabi adam tadi adalah doa yang di ucapkan oleh nabi musa itu sendiri,allah telah mengabulkan doa nabi musa dengan cara nabi musa di perlihatkan cahaya sebenarnya dari allah tersebut yaitu cahaya dari firman NYA yang di baca oleh nabi musa sendiri,jadi jelas bukan rupa allah yang di perlihatkan,apa kepastiannya bukan rupa allah yang di perlihatkan...rupa allah itu meliputi segala isi alam raya..jika allah memperlihatkan rupanya kepada nabi musa di timur tengah tersebut maka rupa nya itu juga akan di lihat oleh gunung rinjani ataupun gunung sinabung,seluruh alam raya yang di liputi oleh rupa allah ta'ala akan mengalami dampak...sedangkan dampak dan kejadian itu hanya terjadi di area nabi musa saja...nah dalam pandangan makrifat,doa nabi musa itu lah yang allah perlihatkan cahaya doa itu kepada gunung sehingga gunung hancur,dan di lihatkan kepada nabi musa sendiri..nabi musa pun pingsan.


cronologis ijazahan
-saya menyadari peserta yang ikut ijazahan ilmu ilmu pilihan adalah orang yang kelak akan merawat,menjaga dan membhaktikan ilmu ilmu pengetahuan tradisional saya,...tentu menjaga dan merawat ilmu cukup banyak itu bukanlah perkara mudah,mereka membutuhkan pengikat,penguat,pengingat ilmu yang sempurna agar keilmuan tersebut langgeng dan membawa mereka kepada kesuksesan spiritual dan kesuksesan materi secara baik,maka oleh itu saya kira doa pamungkas nabi musa ini cocok untuk mereka...bagi peserta ijazahan ilmu ilmu pilihan yang membaca postingan ini nanti silahkan email saya untuk di ingatkan doa pamungkas ini di kirim dalam modul keilmuannya,maklum saking banyak nya peserta terkadang saya lupa apalagi insyaallah keilmuan yang saya ijazahkan akan saya tambah terus kepada peserta ijazahan ilmu ilmu pilihan selama blog ini berlangsung...kepada pembaca lain saya mohon maaf karena belum berezeki menghapal doa pamungkas ini,semoga nanti saya paparkan doa doa lain yang cocok dengan kondisi kebathinan pembaca...amin allah humma amin.



Hormat kami team pengelola blog BERTUAH
sahabat karib dan persatuan murid murid bang RRK senusantara